Kalimat secara sederhana adalah kesatuan bahasa yang terdiri atas unsure subjek dan papital dan dipredikat yang wajib diawali huruf kapital dan diakhiri tanda baca. Pengetahuan yang mempelajari dasar-dasara dan proses pembentukan kalimata dikenal dengan istilah sintaksis. Perbedaan antara kalimat dengan klausa terletak pada konstruksi sengmentalnya. Klausa tidak berintonasi dan tidak bertanda baca, sedangkan kalimat wajib diawali huruf kapital dan diakhiri tanda baca. Secara garis besar struktural bentuk kalimat terdapat lima pola, dasar yaitu:
S dan P
- KB + KB: Bibi seorang guru.
- KB + KK : Bibi akan mandi.
- KB + KS: Bibinya rajin.
- KB + K.Bilangan: Bibinya juara satu.
- KB + K.Preposisi : Bibinya di kebun.
Unsur-unsur Kalimat
Dalam sebuah kalimat terdapat
unsur-unsur kalimat atau fungsi sintaksis yang melekat pada kata-kata
kalimat tersebut. Fungsi itu adalah subjek (S), predikat (P), objek (O),
pelengkap (P), dan keterangan (K).
Predikat
Predikat adalah bagian yang
menjelaskan subjek dan menyatakan keadaan atau keterangan dari subjek.
Fungsi sintaksis dan predikat merupakan unsur pokok terpenting (pusat)
kalimat. misal: – bekerja (KK), – episode kesepuluh (K.Bil), – pandai
(KS), -jaksa (KB).
Subjek
Subjek adalah unsure yang harus
diperjelas dengan adanya predikat. Fungsi sintaksis subjek merupakan
unsur kedua setelah predikat yang selalu berbentuk nomina (kata
benda). misal: Bromo sedang tidur (KB); rumah terbesar (KB); SDM
Karangkajen juara satu (KB)
Objek
Objek adalah unsur yang melengkapi
bagian predikat. Fungsi sintaksis objek kehadiranya dituntut oleh
predikat verba transitif yang memerlukan objek. misal: Dimitri
menghitung angka(KB); Daerah itu diterjang topan (KB)
PelengkapFungsi sintaksis pelengkap sering di kacaukan dengan fungsi objek. Jika predikat itu tidak dapat dipasifkan atau sebaliknya, kehadiran pelengkap wajib di belakang predikat; misal: Ana belajar IPA (tidak bisa pasif). Orang itu kejatuhan kelapa.
Keterangan
Fungsi sintaksis keterangan merupakan
fungsi yang paling beragam karena bisa diletakkan dimana saja kecuali
antara predikat dan objek. misal: Di rumah Nurrie tidur pulas. Nurrie di
rumah tidur pulas. Nurrie tidur pulas si rumah.
Demikianlah artikel mengenai pengertian
dan unsur-usur kalimat, semoga artikel ini dapat memebrikan iformasi
yang bermanfaat bagi kita semua.[sc]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar